Labuhanbatu
(Pelita Batak):
Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Labuhanbatu melaksanakan Kegiatan Sosialisasi
Pengelolaan Sampah, pembatasan dan pengurangan sampah.
Bupati
Labuhanbatu dr.H.Erik Adtrada Ritonga,MKM memimpin langsung kegiatan
sosialisasi penanganan sampah tersebut bagi seluruh para kepala lingkungan,
lurah, dan camat khususnya Kecamatan Rantau Utara dan Rantau Selatan di Ruang
Data Karya. Selasa, (24/01/2023).
Pelaksana
Tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup Ir.Muhammad Safrin,M.Si menyampaikan bahwa
terdapat 46 titik tempat sampah liar yang terletak di kota rantauprapat dan sekitarnya.
"Kita
sudah merencanakan di awal Februari nanti ini akan berjalan termasuk yang 46
titik sampah liar ini nanti akan kita ampun kita bersihkan kita sudah
berkomitmen dengan camat dengan lurah setelah kita bersihkan maka ini kita
serah terima kan, supaya pihak kelurahan bisa mengawasinya"jelas Safrin.
Bupati
Labuhanbatu dr.H.Erik Adtrada Ritonga,MKM dalam arahan dan bimbingannya
mengatakan setahun yang lalu program ini sudah ditekankan dan sudah
disosialisasikan kepada para camat, dan sampai saat ini sudah mulai dilakukan. Tetapi yang saya lihat
adalah pekerjaannya sangat lama.
"Karena
mungkin pak camat mengkondisikan para lurahnya tidak berjalan, tidak ada
sambung-menyambung,"jelas Bupati
Bupati
juga mengatakan bahwa Pak Safrin kemarin di unjuk sebagai Plt di DLH, gunanya
untuk inisiasi dari persampahan yang ada di Labuhanbatu ini. Tetapi apapun
inisiasinya, apapun yang ingin dilaksanakan oleh seorang Kepala DLH untuk
pelaksanaan sampah terutama di Rantau Utara dan Selatan.
Yang
dikatakan oleh Kepala DLH tidak bisa ditangkap oleh para camat tidak bisa
ditangkap oleh para lurah, apalagi
sampai kepada kepling yang ada di Rantau Utara Rantau Selatan.
"Sehingga
apa yang terjadi, yang terjadi adalah gerakan untuk kebersihan, gerakan untuk
menghasilkan PAD untuk Kabupaten Labuhanbatu belum terlaksana sampai saat ini.
sebenarnya inilah yang ingin saya sampaikan kepada bapak/ibu kepala lingkungan,
yang hadir pada kegiatan ini,"tambah Bupati.
Permasalahan
kita sekarang banyaknya sampah-sampah liar dikarenakan ketidakseriusan,
ketidakmaksimalan pelayanan kita yang ada di Rantau Utara dan Rantau Selatan.
Apa
yang disampaikan oleh Kadis DLH adalah pelayanan yang kurang selama ini, yang
tidak bisa dijalankan oleh kita. Maka itu di semua Rantau Utara dan Rantau
Selatan untuk pengutipan daripada retribusi sampah dilaksanakan oleh para
kepling yang ada di lingkungannya masing-masing.
Kepling
yang ada di lingkungan masing-masing harus bisa mendata dan juga harus bisa
bertindak untuk menghilangkan sampah-sampah yang ada di Labuhanbatu.
Diakhir
bimbingannya Bupati berharap kepada para kepling ada sekarang ini data
masyarakatnya, setelah didata kemudian ditagih retribusinya. Setelah ditagih,
jika ada kelebihan maka itu adalah Bonus yang diterima para Kepling.
Turut
Hadir pada kegiatan tersebut Sekretaris Daerah Ir.Muhammad Yusuf Siagian,
Asisten I Setdakab H.Sarimpunan Ritonga, Asisten II Ikramsyah, Kepala Satpol PP
M. Yunus Nasution, Plt. Kepala Dinas Kominfo Ahmad Fadly Rangkuti, Camat Rantau
Selatan Camat Rantau Utara, para Lurah dan Kepala Lingkungan di kecamatan
Rantau Selatan dan Rantau Utara.(Rahmat Purba)