Jakarta (Pelita Batak): Setelah sukses dengan film Toba Dreams, TB. Silalahi Puctures kembali menggarap film layar lebar berjudul I leave My Heart in Lebanon - Garuda 23. Film heroik kental aroma romantisme ini berkisah tentang perjuangan pasukan Tentara Nasional Indonesia (TNI) saat mengemban tugas perdamaian dibawah koordinasi PBB di daerah konflik Lebanon.
Eksekutif produser sekaligus penulis cerita Letjen TNI Purn. TB Silalahi menuturkan ide produksi film yang melibatkan sutradara Benni Setiawan ini berawal dari perbincangan dengan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang menginginkan adanya sebuah film yang mengangkat kisah pasukan TNI yang ikut serta aktif menjaga perdamaian dunia di luar negeri. Ide itu pun disambar TB. Silalahi yang memang sejak dari awal menginginkan masyarakat Indonesia tahu kiprah dan prestasi TNI di dunia internasional.
"Ini juga sekaligus bentuk pertanggungjawaban TNI kepada seluruh masyarakat Indonesia,"ujar TB. Silalahi saat syukuran film ini di Jakarta baru-baru ini.
Film layar lebar yang akan melibatkan 1400 pasukan TNI itu dijadwalkan tayang perdana awal 2017 dan akan mulai syuting Juli-Agustus di Lebanon dan Indonesia. Aktor populer Rio Dewanto dipilih memerankan Kapten Satria dan Jowy Khoury bintang film terkenal Lebanon berperan sebagai Raina. Film arahan sutradara Benni Setiawan ini juga didukung aktor terkenal lainnya seperti Yama Carlos, Boris Bokir, Revalina S Temat, Baim Wong, Dedy Mizwar, dan Tri Yudima.
Alur cerita dalam film ini, selain mengisahkan kegiatan teknis TNI juga diwarnai adengan beraroma romantis antara Kapten Satria (Rio Dewanto) dengan Raina (Jowi Khoury). Akhirnya, Kapten Satria yang selalu menjunjung tinggi nilai nasionalisme itu dihadapkan dengan konflik batin dan harus memilih tambatan hatinya.(R3)