Toba (Pelita Batak):
Pengabdian Masyarakat Desa adalah salah satu program kerja
yang telah dilaksanakan oleh Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia Komisariat
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (GMKI Koms. FH USU). Pengabdian
Masyarakat Desa yang selanjutnya disebut sebagai PMD adalah sebuah program yang
memiliki tujuan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat di suatu daerah atau
lingkungan dalam usaha membangun dan meningkatkan kualitas lingkungan sekitar.
Kegiatan ini berlangsung di
Desa Jangga Toruan, Kecamatan Lumban Julu, Kabupaten Toba
Samosir mulai tanggal 19 hingga 22 Juni 2024. Adapun tema
yang diusung adalah “Love With Deeds” dan subtema “Anak-anakku, marilah kita
mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan
dalam kebenaran (1 Yohanes 3: 18).
GMKI Koms. FH USU berharap agar kedatangan kader-kader GMKI
ke Desa Jangga Toruan dapat menginspirasi mereka untuk melaksanakan kegiatan
sederhana yang memiliki dampak besar bagi masyarakat desa. Tak hanya
mempengaruhi masyarakat desa, tetapi diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan
kesadaran sosial para kader GMKI Koms. FH USU terhadap masyarakat.
Gereja HKBP Jangga di Desa Jangga Toruan, Kabupaten Toba
Samosir, menjadi tempat dimana awal dimulainya acara PMD dengan
menyelenggarakan ibadah pembuka kegiatan tersebut. Selama 4 hari kegiatan, para
relawan dan pelaksana kegiatan PMD GMKI Koms. FH USU tinggal di rumah para
warga desa.
Pada Selasa, 18 Juni 2024, Tim Pendahulu PMD GMKI Koms. FH
USU telah tiba di Desa Jangga Toruan, Lumban Julu, Toba Samosir untuk
menyebarkan informasi terkait dengan kegiatan yang akan dilaksanakan selama
empat hari kedepannya, yaitu dengan cara membagikan brosur yang berisi
rangkaian penjelasan dari kegiatan PMD GMKI Koms. FH USU.
GMKI Koms. FH USU melakukan berbagai kegiatan di desa Jangga
Toruan Kabupaten Toba Samosir seperti GMKI mengajar, gotong royong membersihkan
lingkungan, mendirikan pojok baca berupa rak buku beserta dengan memberikan
sumbangan beberapa buku yang telah dikumpulkan oleh panitia PMD, memberikan
layanan kesehatan gratis, memberikan penyuluhan hukum kepada masyarakat, dan
juga makan bersama warga.
Kegiatan GMKI mengajar
dilaksanakan di SDN 173656 Jangga Toruan pada tanggal 20-21 Juni 2024. Pada
tanggal 20 Juni 2024, PMD GMKI Koms. FH USU mengajar tentang Pencampuran Warna
dan Melukis (untuk kelas satu s.d tiga), dan Rangkaian Paralel Listrik (untuk
kelas empat s.d enam).

Lalu, pada tanggal 21 Juni 2024 mengajar tentang Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ) kepada para siswa siswi di Sekolah Dasar
tersebut.
Selain itu, kegiatan gotong
royong PMD GMKI FH USU juga memiliki berbagai dampak positif terhadap
kebersihan dan kerapian di lingkungan masyarakat.

Kegiatan gotong royong yang
dilaksanakan mencakup pembuatan bak sampah, membersihkan lingkungan desa,
menanam bunga di sekitar kantor kepala desa, dan mendirikan pojok baca berupa
rak buku di SDN 173656 Jangga Toruan serta memberikan beberapa buku sumbangan
yang telah dikumpulkan oleh panitia PMD GMKI Koms. FH USU.

Pada
kegiatan cek kesehatan, PMD GMKI Koms. FH USU melakukan kolaborasi dengan
puskesmas Lumban Julu dan Dinas Kesehatan Kabupaten Toba serta perangkat Desa
Jangga Toruan. Terdapat banyak warga lansia yang turut ambil bagian dalam
program pemeriksaan kesehatan. PMD GMKI Koms. FH USU mengadakan pemeriksaan
kesehatan untuk mengetahui kadar gula darah, asam urat dan kolesterol serta
memberikan pengobatan secara gratis dengan tujuan membantu masyarakat dalam
memantau kondisi kesehatannya dan mencegah penyakit.

Pada hari yang sama juga, PMD
GMKI FH USU menyelenggarakan penyuluhan hukum dan mengambil tema “Memahami Hak
Milik Tanah: Materi penyuluhan hukum ini disampaikan oleh Jaksa Fungsional KASI
INTEL Kejaksaan Negeri Toba, Oloan Sinaga, yang akan membahas mengenai urgensi
pendaftaran tanah dan perlindungan hukum serta pemahaman hak dan kewajiban
pajak bagi warga negara.

Lalu pada
Jumat, 21 Juni 2024, PMD GMKI Koms. FH USU mengadakan kegiatan makan bersama
warga. Tujuan makan bersama dengan warga desa Jangga Toruan dalam PMD adalah untuk
mempererat hubungan antara pelaksana dan relawan PMD dengan warga desa. Melalui
makan bersama, dapat tercipta kebersamaan, saling mengenal lebih baik, serta
membangun kepercayaan dan kerjasama dalam program pengabdian tersebut.